Kamis, 15 April 2010

PERTANIAN

POTENSI PERTANIAN

ImageKota Semarang masih mempunyai wilayah pengembangan pertanian sebagai sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan peningkatan produksi pertanian. Potensi ini dapat diwujudkan menjadi kemampuan riil melalui penerapan teknologi tepat guna dan ramah lingkungan untuk optimasi pemanfaatan sumber daya alam tersebut. Pemanfaatan potensi ini dapat dilaksanakan dengan optimal melalui keterlibatan dunia usaha dan masyarakat.

Tinggi rendahnya produksi pertanian ditentukan oleh banyak faktor, antara lain ketersediaan lahan dan kualitas lahan, teknologi budidaya, penggunaan pestisida, pupuk dan obat-obatan, ketersediaan air iklim dan cuaca, kelembagaan , harga, mekanisme pemasaran dan jumlah penduduk.

Dalam pengembangan produksi diarahkan dengan sistem sentralisasdi komoditi, sehingga nantinya akan terbentuk pusat-pusat produksi untuk komoditi tertentu. Langkah-langkah untuk meningkatkan produksi pertanian sebagai berikut :

a. Pembinaan terhadap produsen pertanian yaitu pembinaan terhadap perusahaan pertanian serta petani rakyat.

b. Penerapan teknologi yang tepat guna.

c. Pemberantasan hama / penyakit.

d. Merehabilitasi tanaman yang tidak unggul dan sudah tidak produktif melalui sentra pengembangan agibisnis komoditi unggulan (SPAKU).

e. Pemanfaatan lahan kosong / kritis untuk usaha tani / ternak.

f. Pola kemitraan yang merupakan salah satu alternatif pengembangan pertania

Tidak ada komentar:

Posting Komentar